Sistem Power Steering Yang Sering Digunakan Kendaraan Salah Satunya Bus

Sistem Power Steering

Sejarah Singkat Sistem Power Steering

Teknologi Power Steering pada kemudi digunakan pertama kali pada sebuah mobil di tahun 1876 dan orang yang menggunakannya adalah Fitts yang kemudian pada tahun 1900, hak paten dari power steering ini dimiliki oleh Robert E. Twyford

Selanjutnya sistem power steering mulai banyak digunakan oleh berbagai kendaraan di Amerika dan Inggris. 

Dengan terus berkembangnya teknologi, sistem power steering dapat dibedakan menjadi dua tipe, yaitu Hydraulic Power Steering (HPS) dan Electric Power Steering (EPS).

Apa Saja Keunggulan Sistem Power Steering bus?

Teknologi Power Steering dapat memudahkan pengemudi dalam mengendalikan kemudi sehingga kendaraan yang menyematkan fitur ini dapat dengan mudah dikendalikan pada saat bermanuver dijalan terutama kendaraan besar seperti bus yang memiliki bobot yang sangat berat, selain itu bagian kemudi juga dapat kembali ke posisi semula setelah diputar secara otomatis. 

Baca Juga: Mengenal Chasis Mercedes Benz OF 1623 RF

Fungsi lain dari sistem Power Steering juga dapat meredam guncangan yang diakibatkan oleh kontur jalan yang tidak stabil dan dapat menungkatkan keamanan saat berkendara.

Sistem Power Steering Yang Banyak Digunakan Ialah HPS dan EPS, Serta Apa Saja Perbedaannya?

Hydraulic Power Steering (HPS)

Hydraulic Power Steering merupakan sistem penggerak kemudi yang memanfaatkan tekanan oli, sistem ini masih banyak digunakan karena performanya masih dianggap cukup mumpuni. 

Kelebihan sistem ini yaitu jika terjadi sebuah kerusakan pada power steering ini, untuk memperbaikinyadapat dilakukan dengan mengganti komponen yang rusak saja, memiliki daya tahan yang lebih baik, dan harga perawatan yang lebih murah. 

Kekurangan pada sistem Hydraulic Power Steering (HPS) yaitu dapat berpotensi membebani mesin yang mengakibatkan menurunnya tenaga mesin, pengguna power steering dengan teknologi hidrolik diwajibkan untuk melakukan perawatan berkala seperti ganti oli dan sebagainya agar sistem hidrolik dapat bekerja dengan maksimal.

Electric Power Steering (EPS)

Electric Power Steering merupakan pengembangan dari sistem HPS, di sistem EPS pada dasarnya memakai sistem otomatis yang diatur oleh komputer sehingga tidak memakai cairan atau oli. 

Baca Juga: Mengapa Kaca Belakang Bus Selalu Ditutup Ini Alasannya

Namun, komponen yang digunakan lebih banyak, dan bekerja berdasarkan sistem otomatis yang diatur oleh komputer, sehingga memudahkan dalam sistem perawatan, tidak membebani mesin. 

Kelemahan dari teknologi Electric Power Steering ialah biaya perawatan yang lebih mahal jika terjadi kerusakan dikarenakan harus mengganti satu modul komponen.

Nah itulah pembahasan singkat tentang Sistem Power Steering bus, bagaimana menurut sahabat transport? bagikan pendapatmu dikolom komentar.


Eksplorasi konten lain dari DigitalOtoTransport.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!
Scroll to Top