Sejarah Dan Perkembangan Bus Patas Di Indonesia

Armada Bus Patas AC Milik PO Sudiro Tungga Jaya (Gambar/fadly arrocman)

Bagi sahabat transport yang sering berpergian keluar kota menggunakan bus pastinya pernah melihat tulisan kelas pelayanan bus tersebut, yang mana umumnya terpasang pada bagian samping bus dekat dengan pintu depan, dan tidak sedikit juga sejumlah perusahaan otobus meletakan tulisan tersebut dikaca depan. kali ini mari mengenal Sejarah Dan Perkembangan Bus Patas Di Indonesia.

Baca Juga: Inilah Perusahaan Otobus Yang Menjadi Operator Transjakarta

setiap kelas pelayanan pada bus memiliki fasilitas dan harga yang berbeda, salah satu kelas pelayanan yang sudah cukup lama hadir di Indonesia dan masih populer sampai saat ini ialah Bus Patas.

Berdasarkan informasi yang kami kutip dari historia, menyebutkan bahwasannya bus dengan kelas pelayanan PATAS sudah hadir sejak tahun 1980-an, dan layanan ini menyasar para penumpang bus dari kalangan menengah hingga atas.

Berdasarkan KBBI, Patas adalah bus umum yang melayani angkutan penumpang secara cepat (waktu) dan terbatas (kapasitas penumpangnya).

Sehingga bus patas hanya boleh berhenti di lokasi yang telah ditetapkan serta seluruh penumpang wajib duduk dikursi bus selama perjalanan.

Dengan Lokasi pemberhentian dan kapasitas angkut yang dibatasi maka bus patas memiliki harga tiket perjalanan yang relative lebih mahal jika dibandingkan dengan layanan bus ekonomi pada umumnya.

Hal lainnya yang perlu diketahui adalah mayoritas bus patas biasanya tidak dilengkapi pendingin kabin seperti AC.

Seiring Berjalannya waktu sejumlah perusahaan otobus dengan kelas layanan Patas melakukan peningkatan kualitas pelayanan dengan menghadirkan fasilitas Air Conditioner (AC).

dan Namanya juga berubah menjadi Patas AC yang mana bus dengan kelas layanan tersebut dapat lebih memanjakan penggunanya.

Baca Juga: Apa Saja Perubahan Dari Body Bus Max Facelift Produksi Tentrem

Selain pendingin kabin, bus patas jarak jauh saat ini umumnya telah menyediakan service makan, snack, dan dibeberapa perusahaan otobus juga telah tersedia fasilitas bantal serta selimut.

Kemudian umumnya bus patas jarak menengah hingga jauh telah menerapkan konfigurasi seat 2-2, dimana hal ini untuk dapat memberikan kenyamanan lebih bagi penumpangnya.

Bagaimana Menurut Sahabat Transport Tentang Sejarah Dan Perkembangan Bus Patas Di Indonesia?

Bagikan Pendapatmu Dikolom Komentar Dibawah Dan Nantikan Informasi Seputar Transportasi Lainnya Hanya Di Digitalototransport.Com.


Eksplorasi konten lain dari DigitalOtoTransport.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!
Scroll to Top